BMH Hadir di Tengah Antrean Panas, Bawa Kesegaran untuk Warga Bengkulu
KASIH NEWS — Di bawah terik matahari yang menyengat dan antrean panjang kendaraan di salah satu SPBU di Bengkulu, Rabu (28/5/2025) muncul pemandangan berbeda: puluhan warga yang sedang menunggu giliran mengisi bahan bakar menerima botol minuman dingin dari relawan Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH).
Kegiatan bertajuk Bagi Minuman Segar ini menjadi secercah kesegaran dalam hari yang penuh kelelahan. Tanpa seremoni rumit, BMH turun langsung ke lapangan, menyasar titik-titik keramaian dan antrean panjang di tengah suhu kota yang mencapai lebih dari 34 derajat Celsius.
“Ini bentuk kepedulian kami. Semoga bisa sedikit menyegarkan warga yang kelelahan,” ujar Hendrianto, Ketua BMH Perwakilan Bengkulu.
Di tengah lalu-lalang kendaraan dan wajah-wajah penat, senyum para relawan dan dinginnya air minum menjadi hadiah kecil yang sangat berarti.
Gerakan Sederhana, Makna Mendalam
Kegiatan ini tidak sekadar soal membagikan air minum. Ia mencerminkan nilai-nilai solidaritas sosial yang kian penting di tengah situasi sulit yang dihadapi masyarakat, terutama ketika kebutuhan dasar seperti BBM harus diperoleh dengan perjuangan panjang.
“Kami percaya, kebaikan dimulai dari hal sederhana. Hari ini, BMH tak hanya membagikan minuman dingin, tapi juga harapan dan semangat baru untuk warga Bengkulu yang sedang berjuang. Karena di balik setiap tetes keringat, ada hak mereka untuk sedikit kenyamanan,” terang Mastur, salah satu implementator program BMH.
Apa yang dilakukan BMH mencerminkan pendekatan humanistik dalam kerja-kerja sosial. Kebaikan tak melulu dalam bentuk bantuan besar atau program jangka panjang. Ia bisa dimulai dari sesuatu yang ringan, tapi menyentuh: segelas air di saat haus, seulas senyum di tengah lelah.
Kebaikan yang Menginspirasi
Kehadiran BMH pagi itu disambut hangat. Seorang warga yang ikut antre — enggan disebutkan namanya — mengaku tersentuh oleh aksi tersebut.
“Bengkulu panas, antrean panjang, tapi hari ini kami belajar, masih banyak orang baik seperti BMH. Terima kasih sudah menjadi cahaya di saat sulit,” ujarnya dengan nada haru.
Aksi ini bukan kali pertama BMH terjun langsung ke masyarakat dengan aksi spontan namun penuh makna. BMH Bengkulu dikenal aktif dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan dan program pemberdayaan, terutama menyasar kelompok rentan dan wilayah yang minim perhatian.
Namun, pendekatan mereka yang tanpa pretensi dan penuh kesahajaan menjadi ciri khas tersendiri. Dalam dunia sosial yang seringkali penuh formalitas, BMH hadir secara langsung, cepat, dan berempati — membuat masyarakat merasa didengar dan diperhatikan.
Melampaui Sekadar Minuman
Apa yang dilakukan BMH di SPBU Bengkulu bukan hanya soal menyegarkan dahaga. Ini tentang menghadirkan wajah kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari. Ketika antrean dan panas menjadi simbol dari kondisi sosial yang lebih luas — tentang keterbatasan, tantangan hidup, dan perjuangan harian — maka sebotol air dingin yang dibagikan menjadi bentuk nyata dari harapan dan kepedulian.
Dengan begitu, aksi Bagi Minuman menjadi lebih dari sekadar kegiatan sosial. Ia adalah narasi tentang kebaikan yang tidak menunggu momen besar. Ia hadir, tepat waktu, di tempat yang tepat — menyentuh hati mereka yang mungkin nyaris putus asa.
Seperti yang ditunjukkan oleh BMH Bengkulu, kebaikan tidak selalu butuh panggung. Cukup hadir di tengah masyarakat, dengan ketulusan dan perhatian, untuk menjadi bagian dari solusi kecil yang membawa dampak besar.*/
